Kamus Munawir ( Merah ) Indenesia – Arab

Judul Buku Kamus Al-Munawwir Indonesia-Arab Terlengkap
Penulis KH. Ahmad Warson Munawwir
Penerbit Penerbit Pustaka Progressif, Surabaya
Fisik Hard Cover, 1017 halaman
Ukuran 17 x 24 x 4cm
Berat 1600 gram

Kosakata dalam bahasa Arab sangat banyak, sehingga tidak mungkin akan bisa menguasainya dalam waktu yang cepat. Untuk itu kehadiran kamus akan sangat membantu bagi kita untuk mengetahui arti dari tiap kata bahasa arab. Kamus Al-Munawwir Indonesia-Arab ini adalah kamus lanjutan Kamus Al-Munawir sebelumnya dan telah banyak digunakan oleh para penuntut ilmu untuk mengetahui arti kata bahasa Indonesia ke dalam bahasa Arab. Kamus ini termasuk kategori best seller, karena telah dicetak berulangkali dan dicetak sekitar 10 ribu-15 ribu eksemplar pertahun. Kelebihan utama kamus ini sama dengan kamus pendahulunya Al-Munawwir Arab-Indonesia adalah lengkapnya penjelasan kata-kata bahasa Indonesia kemudian diterjemahkan kedalam bahasa arab dalam beberapa bentuk sesuai dengan perubahan tiap kata dalam behasa Arab.
Latar belakang Kamus Al-Munawwir Indonesia-Arab

Kamus sebelumnya adalah Kamus Al-Munawwir Arab-Indonesia setebal 1634 halaman. Disusun oleh KH. Ahmad Warson Al-Munawwir (w. 2013 M). Beliau adalah pengasuh pondok pesantren Al-Munawwir Krapyak Yogyakarta. Kamus ini merupakan di antara peninggalan keilmuan KH Ahmad Warson. Beliau juga murid dari KH Ali Maksum pengasuh awal Ponpes Krapyak setelah ditinggal pendirinya KH M Moenawir. Sejak kecil KH Ahmad Warson dididik oleh KH Ali Maksum, dan di antara beberapa muridnya, KH Ahmad Warson memiliki kelebihan tentang perbendaharaan bahasa, sehingga dia didorong gurunya untuk mewujudkan kamus Al-Munawwir Arab-Indonesia. Penyelesaian kamus ini mendapat bantuan dari Kyai Bisri Mustofa dari Rembang. (sumber: id.wikipedia.org)

Melihat besarnya minat dari para pelajar bahasa arab terhadap kamus pendahulu, penyusun mengikutinya dengan menerbitkan Kamus Al-Munawwir Indonesia-Arab. Penyusunan kamus kali ini dibantu oelh Muhammad Fairuz dan ditashih KH. Zainal Abidin Munawwir. Seperti kamus pendahulunya, masing-masing kata dalam kamus ini dimulai dari kata dasarnya kemudian diurai dengan beberapa contoh terjemahannya dalam bahasa Arab.

Tags: kamus, kamusmunawir, kamusmunawirmerah